4.18.2019

Omed-Omedan, Tradisi Ciuman Massal yang Hanya Ada di Bali


Julukan surga wisata yang melekat pada Bali memang bukanlah omong kosong atau isapan jempol belaka. Pasalnya, di sini kita akan benar-benar disuguhi banyak hal yang pasti sangat memuaskan. Tak hanya dengan pantai atau resort bertema alamnya, tapi juga deretan upacara-upacara adat di sana. Termasuk salah satunya yang disebut dengan Omed-Omedan.
Bagi yang sudah tahu acara ini, pasti senyum-senyum sendiri. Ya, Omed-Omedan ini adalah tradisi unik di mana para pria dan wanita akan bergiliran untuk dipertemukan. Uniknya, mereka yang bertemu ini boleh menunjukkan keakraban. Mulai dari saling memeluk, bahkan berciuman. Tapi, tentu tidak semudah itu karena ada banyak tantangan dan syaratnya.
Wih, bisa dibayangkan ya seperti apa meriahnya acara ini? Makanya, biar ke Bali nggak cuma ketemu pantai, ada baiknya kamu menikmati juga acara ini. Nah, sebelum berangkat nih, simak dulu ulasan tentang Omed-Omedan berikut.

Raja yang Sakit dan Omed-Omedan

Sebelum melangkah lebih jauh soal prosesi Omed-Omedan, ada baiknya kita tahu sejarah tradisi ini terlebih dulu. Jadi, menurut sejarahnya acara ini diadakan atas perintah raja. Ceritanya dimulai ketika sang raja sakit dan tak ada satu tabib pun yang bisa menyembuhkannya. Kemudian di masa istirahatnya, sang raja mendengar suara gaduh di luar kamarnya. Raja pun begitu marah karena merasa istirahatnya diganggu.
Sejarah Omed-Omedan [Image Source]Kemudian dengan terhuyung-huyung, Raja keluar dan melihat apa yang terjadi. Raja pun melihat pemandangan unik di mana para muda-mudi saling tarik menarik dengan seru. Ajaibnya, begitu melihat adegan itu raja tiba-tiba sembuh total. Kemudian saat itu pula raja memerintahkan agar acara tarik-menarik yang kemudian diistilahkan dengan Omed-Omedan itu dilakukan tiap tahunnya.


Melihat Serunya Persiapan Omed-Omedan


Tradisi Omed-Omedan tak langsung dilakukan begitu saja, melainkan punya berbagai macam persiapan. Pertama-tama dibentuk dulu para panitia yang akan menentukan jalannya acara, termasuk memilih muda-mudi yang akan dipasangkan. Setelah ini sudah siap, acara pun bisa digelar dan diawali dengan berdoa yang dilakukan di Pura terdekat.
Ritual sebelum Omed-Omedan [Image Source]Selanjutnya adalah menggiring para muda-mudi atau istilah sana disebut Teruna Teruni, untuk menuju ke tempat Omed-Omedan. Biasanya, tempatnya bakal dibasah-basahi dulu oleh air. Kemudian dilanjut dengan tari-tarian. Setelah semua selesai, Omed-Omedan yang ditunggu pun dimulai.

Ketika Para Muda Mudi Saling Mengakrabkan Diri


Omed-Omedan tidak dilakukan dengan cara sekaligus mempertemukan para pemuda dan pemudi, tapi satu per satu sesuai giliran. Cara bertemunya pun unik, yakni kedua-duanya akan dibopong untuk ketemu satu sama lain. Ketika dalam perjalanan untuk bertemu, semprotan air tak berhenti mengucuri keduanya.
Serunya Omed-Omedan [Image Source]Begitu bertemu, si pria biasanya akan melakukan upaya untuk bisa mencium si wanita. Dan si wanita tugasnya adalah untuk menghindar. Pergumulan ini tidak mudah, karena orang-orang bakal berusaha memisahkan, termasuk dengan siraman air yang dilakukan berulang-ulang. Setelah selesai, maka si pasangan akan dijauhkan dan dikembalikan ke kelompok masing-masing. Kemudian dilanjut lagi dengan giliran pasangan berikutnya. Begitu terus sampai para kontestannya habis.

Omed-Omedan Sebenarnya Tak Harus Berciuman


Selama ini Omed-Omedan selalu dikaitkan dengan ciuman. Padahal dalam tradisinya sendiri yang seperti itu tidak ada atau tak diharuskan. Menurut salah seorang tokoh adat setempat, Omed-Omedan cukup dilakukan dengan saling berangkulan saja.

4.04.2019

Heboh Lagu Asli Indonesia Yang Mendunia

 Musik Indonesia



Heboh Lagu Asli Indonesia Yang Mendunia Dan Di Bawakan Di The Voice Jerman
Splashy , Indonesian Original Songs That Are Global and Brings On The Voice of Germany

BENGAWAN SOLO COVER by WayangTokek

 Bengawan Solo

BENGAWAN SOLO COVER by WayangTokek (Hak penciptaan dari Gesang Martohartono)

BALI MUSIC Young Person

 bali musik


Alunan Suara Gamelan Ini Sungguh Indah, Ada Yang Kenal Seka Tabuhnya?