2.04.2019

Jawa dan Tionghoa di Solo


Imlek, akulturasi budaya Jawa dan Tionghoa di Solo
Perayaan Tahun Baru Imlek 2018/2569 di Kota Solo memang berbeda dengan kota lainnya. Tak hanya etnis atau budaya Tionghoa, budaya Jawa dan etnis Jawa pun berbaur menjadi satu. Seolah tak ada batas antara mereka yang berkulit sawo matang dan putih.
Akulturasi etnis dan budaya memang sangat kental menjelang perayaan tahun baru China di Kota Solo.
Di sekitar Pasar Gede, yang sebagian besar dihuni etnis Tionghoa nampak kemeriahan ribuan lampion, patung shio, dewa yang juga berbaur dengan patung-patung tokoh pewayangan Jawa. Di antaranya patung Wekudoro serta tokoh Punakawan, Semar, Gareng, Petruk dan Bagong.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar